Tentang Dirimu
Hidup ini ternyata sulit, bagaimanapun juga dunia memang tempat ujian. Bahkan kesenangan juga termasuk dalam ujian, bagaimana semuanya akan dipertanggung jawabkan dihadapan_Nya.
Banyak variabel, kau bisa memilih A atau B, pilihan C dengan D tidak salah untuk kau tolak. Kita sudah diberi Pencipta banyak pilihan, hanya sedikit saja dibatasi. Jangan makan hasil riba, jangan mengambil hak/menzalimi orang lain, sedangkan ribuan rezeki siap dipetik setiap jengkal sudut bumi.
Pencipta kita sudah memberi sedikit batasan, justru kita sendiri yang membuat batasan baru nan rumit, gensi dan ego namanya.
"Aku nggak mau kalau yang ini, nggak stylish!!"
" Pekerjaan ini nggak bergengsi, sudah cari saja yang lain."
Penilaian manusia memang subjektif, nilainya pasti berbeda setiap pasang mata. Tapi tetap saja rasa malu itu hadir kalau nggak sesuai standar orang banyak. Takut diremehkan, mengecewakan orang-orang yang kita sayangi. Tapi yakinlah itu hanya pikiran negatif dirimu saja, bisa saja justru hatimu yang sedang tertipu, mungkin kamu sedang iri dengan seseorang. Cek kembali isi hatimu, rasa ujub mungkin telah menyilaukan dan melenakanmu.
Lagi-lagi ini sulit, banyak variabel pilihan juga membuat kita bingung dan gundah. Kita memiliki rencana, bukan terkadang, justru sering tidak sesuai yang kita harapkan. Saat kita menolak sebuah kesempatan di depan mata demi impian yang jauh dalam angan, saat itulah realita membuat lelucon dengan namanya kegagalan.
Mau bagaimana lagi, dunia memang tempat ujian. Kadang hukum sebab akibat tidak berlaku dalam namanya KISAH HIDUP, banyak dramanya. Tidak seperti ilmu sains, keberuntungan tidak selalu berada dipihak yang berusaha. Orang mencontek terkadang lebih beruntung dibanding yang belajar mati-matian. Skill yang kamu kumpulkan pada akhirnya akan kalah dengan orang dalam.
Pada ujungnya kata SYUKUR dan SABAR satu-satunya opsi pilihan. Nggak ada namanya marah-marah dan depresi. Nggak ada namanya ketawa-ketawa sambil borosin harta. Sabar karena rezeki tidak akan tertukar dan bersyukur jodoh sudah dijamin.
"Kok bawa-bawa jodoh sih?"
"Iya bersyukur. Dijamin ada, hanya belum di UNLOCK sama Allah."
Komentar
Posting Komentar